Peremajaan Alutsista adalah Kebutuhan
Anggota Komisi I DPR RI Sukamta menilai peremajaan alutsista adalah kebutuhan menyusul terjadinya kasus tank TNI yang hanyut, dan kapal TNI yang tenggelam di wilayah Kepulauan Seribu, peremajaan alutsista ini juga berkaitan dengan visi misi Presiden Jokowi yang ingin melipatgandakan anggaran pertahanan menjadi 1.5 persen.
"Perlu segera direalisasikan janji kampanye dan visi misi Presiden Jokowi yang ingin melipatgandakan anggaran pertahanan menjadi 1.5% dari PDB. Ini penting supaya peremajaan alutsista bisa dilakukan sesuai kebutuhan," ujar Sukamta dalam rilisnya, Kamis (15/3/2018).
Sekretaris Fraksi PKS ini menekankan bahwa kejadian-kejadian berupa kecelakaan alutsista hanya menunjukkan kelemahan pertahanan Indonesia. Ini bisa menurunkan deterrence efect negara kita di kawasan dan di dunia internasional.
"Kecelakaan-kecelakaan yang terjadi bisa karena faktor human skill, bisa karena murni kecelakaan, bisa juga karena kondisi alutsista yang tidak layak. Khusus untuk kondisi alutsista, kita menyadari bahwa sudah saatnya pemerintah melakukan peremajaan alutsista TNI," tutur Sukamta.
Komisi I selama ini selalu mengawasi dan mendorong pemerintah agar terus mengevaluasi dan meremajakan alutsista akibat sering terjadi kecelakaan karena alutsista yang sudah tidak layak. (hs/sc)